Afrizal Blog

VPN (Virtual Private Network) adalah layanan yang memungkinkan Anda untuk menghubungkan ke jaringan pribadi dari jarak jauh. VPN menciptakan koneksi terenkripsi yang mengirimkan data Anda melalui terowongan aman. Ini berarti bahwa ISP Anda, penyedia layanan internet, tidak dapat melihat apa yang Anda lakukan secara online. Instalasi dan Konfigurasi VPN Server Sebelum memulai proses instalasi, lakukan update terlebih dahulu menggunakan perintah "apt update && apt upgrade -y". Install pptpd untuk konfigurasi VPN menggunakan perintah "apt install pptpd". Konfigurasi menggunakan "nano /etc/pptpd.conf" dan tambahkan baris kode berikut pada barisan paling bawah:           localip 100.100.5.1 ( contoh IP yang saya gunakan )           remoteip 100.100.5.10-20 ( range IP yang akan digunakan ) Masukkan perintah "nano /etc/ppp/pptpd-options" dan ubah pada baris berikut:          #ms-dns... => ms-dns 8....

Kali ini kita akan menginstall Debian 11 menggunakan Container Template yang ada Proxmox yang terinstall di VirtualBox Proses Instalasi Buka kembali Proxmox yang telah di install di VirtualBox dan buka di web browser. Pergi ke bagian CT Template dan klik Template lalu cari Debian 11 dan unduh. Setelah selesai, klik tombol "Create CT". Isi hostname dan dan password.buat username dan password > masukkan file Debian 11 yang telah diunduh di CT Template > tentukan jumlah memori dan penyimpanan> setting ip address ke static dan masukkan ip yang sama seperti ip proxmox hanya berbeda pada angka paling belakang dan klik finish. Setelah itu, jalankan debian yang telah dibuat dan ganti repositorinya menggunakan perintah "nano /etc/network/interfaces", ganti menjadi seperti dibawah ini : deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ bullseye main contrib non-freedeb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ bullseye-updates main contrib non-freedeb http://kartolo....

Persiapan Buat VM baru di VirtualBox dan masukkan file ISO Proxmox 7.4 yang telah di unduh dan atur untuk bagian Disk Size menjadi 100GB ke atas. Setelah membuat VM, pergi ke setting dan pergi ke network. Pada bagian network, ubah adapter 1 menjadi bridge dan adapter 2 menjadi Host-Only-Adapter. Setelah itu klik OK. Instalasi Jalankan VM yang telah dibuat. Isi semua "Target Harddisk" sesuai keinginan. Pada pilihan "Country" pilih Indonesia, "Time Zone" pilih Asia/Jakarta, "Keyboard Layout" pilih U.S. English. Buat "Password" dan "Mail" sesuai keinginan.  Pada "Management Interface" pilih enp0s3, isi "Hostname" sesuai keinginan dan biarkan "IP Address", "Submet Mask" serta "Default Gateway" sesuai default. Setelah itu tunggu hingga proses instalasi selesai. Konfigurasi Setelah proses instalasi selesai, login sebagai root. ketikan perintah "nano /etc/network/interfaces"...